Cegah Gizi Buruk Pada BALITA
Gizi buruk adalah keadaan kekurangan zat gizi tingkat berat akibat kurang makan dan atau menderita sakit dalam waktu lama.
Bagaimana tanda-tanda gizi buruk
- Sangat kurus
- Wajah seperti orang tua atau bulat dan sembab
- Mudah menangis dan rewel
- Tidak bereaksi terhadap rangsangan (apatis/cuek)
- Rambut tipis, kusam, warna rambut jagungdan bila di cabut tidak sakit
- Kulit keriput
- Tulang iga tampaak jelas (iga gambang)
- Pantat kendur dan keriput
- Perut cekung atau buncit
- Bengkak pada punggung kaki yang berisi cairan (edema) dan bila ditekan lama kembali
- Bercak merah kehitaman pada tungkai dan pantat
Bagaimana mengenali balita yang gizi buruk
- Sangat kurus, tulang iga tampah jelas, perut cekung, kulit keriput, lemah dan apatis
- Wajah seperti orang tua
- Wajah bulat dan sembab, kaki bengkak
- Mudah menangis dan rewel
- Pantat kendur dan keriput
- Rambut tipis, warna rambut jagung dan bila dicabut tidak sakit
- Punggung kai bengkak dan perut buncit
Apa penyebab gizi buruk
-Balita tidak mendapat ASI ekslusif (ASI saja) atau sudah mendapat makanan selain ASI sebelum berumur 6 bulan.
- Balita disapih sebelum umut 2 tahun
- Balita tidak mendapat makanan pendamping ASI (MP-ASI) pada umur 6 bulan atau lebih
- MP ASI kurang dan tidak bergizi
- Setelah umur 6 bulan balita jarang disusui
- Balita menderita sakit dalam waktu lama; diare, campak, TBC dan batuk pilek
- Kebersihan diri kurang dan lingkungan kotor
Apa akibat gizi buruk
- Menjadi tidak cerdas dan bodoh
- Berat dan tinggi badan pada umur dewasa lebih rendah dari anak normal
- Mudah terserang penyakit infeksi, seperti; batuk, pilek, diare, TBC dan lain-lain
- Dapat menyebabkan kematian bila tidak segera ditanggulangi oleh tenaga kesehatan
Bagaimana mencegah gizi buruk
- Timbang balita secara teratur setiap bulan di Posyandu
- Berikan hanya ASI saja, jangan beri MP-ASI sebelum balita berumur 6 bulan
- Berikan MP-ASI yang bersih dan bergizi pada balita mulai umur 6 bulan, minimal 3 kali sehari
- Sapih balita pada umur 2 tahun
- Beri kapsul vitamin A pada balita setiap bulan februari dan agustus
- Imunisasikan balita secara lengkap
- Cuci Tangan dengan sabun sebelum memberi makan balita
Bawa segera balita yang sakit berobat ke Puskesmas atau pelayanan kesehatan terdekat
Bagaimana tanda-tanda gizi buruk
- Sangat kurus
- Wajah seperti orang tua atau bulat dan sembab
- Mudah menangis dan rewel
- Tidak bereaksi terhadap rangsangan (apatis/cuek)
- Rambut tipis, kusam, warna rambut jagungdan bila di cabut tidak sakit
- Kulit keriput
- Tulang iga tampaak jelas (iga gambang)
- Pantat kendur dan keriput
- Perut cekung atau buncit
- Bengkak pada punggung kaki yang berisi cairan (edema) dan bila ditekan lama kembali
- Bercak merah kehitaman pada tungkai dan pantat
Bagaimana mengenali balita yang gizi buruk
- Sangat kurus, tulang iga tampah jelas, perut cekung, kulit keriput, lemah dan apatis
- Wajah seperti orang tua
- Wajah bulat dan sembab, kaki bengkak
- Mudah menangis dan rewel
- Pantat kendur dan keriput
- Rambut tipis, warna rambut jagung dan bila dicabut tidak sakit
- Punggung kai bengkak dan perut buncit
Apa penyebab gizi buruk
-Balita tidak mendapat ASI ekslusif (ASI saja) atau sudah mendapat makanan selain ASI sebelum berumur 6 bulan.
- Balita disapih sebelum umut 2 tahun
- Balita tidak mendapat makanan pendamping ASI (MP-ASI) pada umur 6 bulan atau lebih
- MP ASI kurang dan tidak bergizi
- Setelah umur 6 bulan balita jarang disusui
- Balita menderita sakit dalam waktu lama; diare, campak, TBC dan batuk pilek
- Kebersihan diri kurang dan lingkungan kotor
Apa akibat gizi buruk
- Menjadi tidak cerdas dan bodoh
- Berat dan tinggi badan pada umur dewasa lebih rendah dari anak normal
- Mudah terserang penyakit infeksi, seperti; batuk, pilek, diare, TBC dan lain-lain
- Dapat menyebabkan kematian bila tidak segera ditanggulangi oleh tenaga kesehatan
Bagaimana mencegah gizi buruk
- Timbang balita secara teratur setiap bulan di Posyandu
- Berikan hanya ASI saja, jangan beri MP-ASI sebelum balita berumur 6 bulan
- Berikan MP-ASI yang bersih dan bergizi pada balita mulai umur 6 bulan, minimal 3 kali sehari
- Sapih balita pada umur 2 tahun
- Beri kapsul vitamin A pada balita setiap bulan februari dan agustus
- Imunisasikan balita secara lengkap
- Cuci Tangan dengan sabun sebelum memberi makan balita
Bawa segera balita yang sakit berobat ke Puskesmas atau pelayanan kesehatan terdekat
Tidak ada komentar:
Posting Komentar